Bireuen – Menteri Sosial Republik Indonesia, Tri Rismaharini dalam kunjungan kerja ke Aceh Utara, Provinsi Aceh, dalam rangka menghadiri Hari Lansia, di Aceh Utara digelar, Rabu (29/5/2024). Menyempatkan diri singgah ke Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Rauhul Mudi Al-Aziziyah, Selasa (28/5/2024) siang, di Gampong (Desa) Meunasah Blang, Kecamatan Jeunieb, Kabupaten Bireuen.
Menteri Sosial datang bersama staf khusus Don Rozano dan tim Humas Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia, tampak hadir PJ Bupati Aceh Utara, Mahyuzar, Asisten I Setdakab Bireuen, Mulyadi, Staf Ahli Bupati Bireuen, dr Amir Addani, Kabag Ops AKP Dodi, dan pejabat terkait di kabupaten Bireuen dan Kecamatan Jeunieb.
Kedatangan Mensos RI, Tri Rismaharini di dayah pimpinan Tgk Muhammad akrab disapa Abiya Jeunieb, disambut Kepala Sekretariat Dayah Tgk Dedi dan jajaran dayah, pertemuan pertemuan dan bincang-bincang di balai dalam kompleks dayah itu. Mensos Risma juga melakukan komunikasi singkat dengan Abiya via handphone.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Beranjak dari tempat itu, Menteri Risma dan rombongan lalu berkeliling dayah melihat aktivitas santri dan realisasi pembangunan dapur sehat santri, lalu foto bersama pejabat terkait, pihak dayah dan santri. Kemudian Menteri Sosial Tri Rismaharini, tanpa memberi keterangan langsung masuk dalam mobil Alphard hitam RI 29, melanjutkan perjalanan menuju ke Aceh Utara.
Sekretaris Dinas Sosial Kabupaten Bireuen, Alfian, MPd menyampaikan terkait kunjungan ibu Menteri Sosial Republik Indonesia ke YPI Dayah Rauhul Mudi Al-Aziziyah Jeunieb. Dijelaskan, dalam pertemuan tadi pihak dayah menyampaikan terkait asrama guru dayah tidak tersedia, dan akan diupayakan oleh ibu Menteri Sosial.
Hal kedua yaitu terkait dengan data anak yatim atau bantuan untuk anak yatim. “Jadi tadi ibu Menteri Sosial meminta Dinas Sosial Bireuen atau Pemkab Bireuen untuk mendata anak yatim untuk dibantu, bantuannya dari kementerian dan ini tentunya bantuan sangat luar biasa, kita nanti secara cepat mendata anak yatim di dayah ini, terkait program bantuan bagi yatim piatu,” ungkapnya.
Selanjutnya terkait dengan peminatan siswa yang ada di Dayah Rauhul Mudi Al-Aziziyah, nanti dana itu dari hasil kewirausahaan anak dan akan dibantu alat oleh kementerian, nantinya jadi salah satu sumber dana operasional dayah.
“Tadi kita juga minta apakah boleh kita data lembaga sosial anak yang ada Bireuen, tadi ibu menteri mengiyakan. Artinya, kita nanti tidak hanya anak yatim di dayah ini saja kita data, tapi dayah-dayab lain yang ada anak yatim kita data. Bantuan itu nanti bisa jadi dana tambahan untuk operasional dayah,” papar Alfian.
Sekretaris Dinas Sosial menambahkan dalam kunjungan ke YPI Dayah Rauhul Mudi Al-Aziziyah, ibu Menteri Sosial juga menyerahkan bantuan sembako dan dua unit alat elektronik berupa frizer diserahkan langsung.
Agenda ibu Menteri Sosial Tri Rismaharini ke Provinsi Aceh untuk menghadiri peringatan Hari Lansia yang dilaksanakan di Aceh Utara besok Rabu (29/5/2024) dan diperjalanan singgah di hayah ini karena kedekatan ibu menteri dengan pimpinan Dayah Rauhul Mudi Al-Aziziyah Jeunieb, tutup Alfian. (*)