Bireuen – MashaAllah akhirnya ketemu dengan Komeng, Anggota DPD RI terpilih dengan suara terbanyak, ternyata kalau ada beliau suasana selalu jadi rame Kata Darwati di Instagram (@darwati_agani) dan FB nya Setelah Bertemu Komeng di Jakarta
Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh sudah menuntaskan pleno rekapitulasi penghitungan suara DPD RI, Rabu (13/3/2024). Lalu
Rapat pleno tersebut berlangsung di Asrama Haji Banda Aceh yang langsung dipimpin oleh Ketua KIP Aceh, Saiful didampingi anggota KIP Aceh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Rapat pleno tersebut juga disaksikan oleh Panwaslih Aceh dan para saksi calon DPD RI dan juga saksi partai politik.
Darwati terpilih sebagai anggota DPD RI hasil Pemilu 2024 dengan meraih suara
sebanyak 184.528 suara.
Darwati memperoleh suara tertinggi dari Bireuen, Aceh Besar, dan Aceh Timur,
Sosok Darwati A Gani
Darwati (lahir 7 September 1973) adalah politikus Partai Nasional Aceh dan Berganti Nama Jadi Partai Nanggroe Aceh yang juga istri Mantan Gubernur Aceh Irwandi Yusuf, Irwandi Yusuf Pendiri (PNA) yang pernah menjabat sebagai Gubernur Aceh periode 2007–2012 dan 2017–2018.
Darwati juga menjabat sebagai Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) periode 2014–2017 dan 2019–2024.
Darwati pernah menjabat sebagai Ketua TP-PKK Aceh (2007–2012 dan 2017–2018).
Lalu, Ketua Ketua Dewan Kerajinan Daerah (Dekranasda) Aceh (2007–2012 dan 2017–2018)
Darwati juga memimpin sejumlah organisasi seperti Ketua Yayasan Sambinoe (2008–2012), Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Cabang Aceh (2017–2022).
Ketua Umum Ikatan Masyarakat Kabupaten Bireuen (IMKB) Banda Aceh (2019–2022) serta Ketua Pengprov Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Aceh (2019–2023 dan 2023–2027). (IA).
Sosok Komeng
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mengesahkan perolehan suara pemilihan calon anggota DPD daerah pemilihan Jawa Barat. Komedian Alfiansyah Komeng mendapatkan suara tertinggi sebanyak 5,3 juta.
Pembacaan hasil rekapitulasi DPD RI dilakukan oleh Ketua Divisi Data dan Informasi KPU Jabar Ahmad Nur Hidayat di Kantor KPU Jabar, Senin (18/3/2024).
Alfiansyah Mursyid atau lebih akrab disapa Komeng merupakan seorang komedian Indonesia. Namanya melejit setelah memandu acara Spontan. Jargon “Spontan… Uhuy!!!” sangat melekat dengan diri Komeng hingga sekarang.
Komeng lahir di Jakarta, 25 Agustus 1970. Pada awalnya dia hanya bercita-cita ingin menjadi dokter seperti anak-anak pada umumnya. Namun, siapa yang menyangka justru takdirnya berkata lain.
Karier Komeng sebagai seorang pelawak diawali saat ia berniat untuk membantu seorang teman yang akan mengikuti festival lawak. Ternyata, Komeng justru diajak untuk ikutan ajang lawak tersebut.
Dari sanalah Komeng bertemu dengan teman-teman baru. Ia pun membentuk grup lawak bernama Diamor.
Kurang lebih selama lima tahun Komeng bersama Rudi Sipit, Mamo, dan Jarwo Kuat sering manggung di berbagai acara bahkan dirinya juga pernah tampil di bar dan klub malam.
Komeng juga mengaku pernah dibayar hanya dengan potongan kue bolu. Tapi bersama Diamor pula, Komeng berhasil memenangkan lebih dari 10 kali festival lawak.
Pada tahun 1990, Komeng pun memulai debutnya di layar kaca. Ia tampil dalam acara Drama Komedi di TVRI (1990), Kompor Diamor di TPI (1991), dan Opera Diamor di TVRI (1991-1995).
Selain itu, laki-laki berdarah Sunda-Betawi ini pernah berprofesi sebagai penyiar radio di SK Jakarta dan Bens Radio.
Nama Komeng melejit setelah menjadi presenter acara komedi Spontan yang tayang di SCTV bersama Ulfa Dwiyanti dan Mpok Atiek. Komeng kemudian identik dengan jargon “Spontan… Uhuy!!!’ yang juga menjadi slogan acara sitkom yang berhasil bertahan selama lebih dari 8 tahun ini.
Selain sibuk memandu bermacam-macam acara komedi di layar kaca, Komeng juga pernah menjajal kemampuannya di dunia akting. Dia pernah membintangi sinetron Akal-akalan (1996), Lola & Liliput (2002), James Bono (2001), dan Kolor Sakti (2003).
Lalu pada 2009, Komeng pun untuk pertama kalinya tampil di layar lebar dalam film Anda Puas, Saya Loyo. Ia beradu akting dengan artis papan atas lain seperti Ruben Onsu, Bedu, Ryan Syehan, Andi Soraya, Sandy Tumiwa, Mastur, dan Laila Sari.
Dalam urusan asmara, Komeng menikah dengan Apriliana Indra Dewi pada 24 September 1999. Setelah menunggu 7 tahun, Komeng dan istrinya dikarunai anak kembar tiga, satu perempuan dan dua laki-laki.
Kelahiran ketiga buah hatinya lebih cepat satu bulan dari waktu yang seharusnya karena ketuban Indra Dewi pecah. Dokter menyarankan untuk bertahan 1 minggu lagi, namun karena posisi bayi yang sudah bersiap untuk keluar ditambah lagi sang istri sudah bukaan dua, akhirnya dokter pun memutuskan untuk caesar lebih awal.
Selang sepuluh tahun, putri Komeng yang bernama Cantika Alhayu Aldi atau Caca dikabarkan meninggal dunia. Komeng sama sekali tidak mendapat firasat apa-apa sebelum anak perempuannya pergi.
Dokter mengatakan sebab kematian Caca akibat saluran napasnya tertutup. Sebelum meninggal Caca sempat batuk dan tersedak.
Di tengah kesibukannya sebagai kepala rumah tangga dan manggung, Komeng memberikan perhatian khusus pada pendidikannya. Ia rela mengurangi bahkan menghilang dari dunia entertainmen demi mengejar sarjananya.
Pada Maret 2018, Komeng berhasil meraih gelar sarjananya setelah tiga kali pindah kampus karena kesibukannya di dunia hiburan.
Untuk melengkapi gelar sarjananya, Komeng membuat skripsi dengan judul Pengaruh Disiplin dan Pemberdayaan Terhadap Profesionalisme Anggota Persatuan Seniman Komedi Indonesia (PaSKI) Jabar.
Komeng berhasil lulus dengan nilai A di STIE Tribuana, Bekasi, Jawa Barat. Ia akan mengikuti yudisium dan wisuda pada akhir April 2018 bertepatan dengan usianya yang ke 47 tahun. Gelar akademinya ini semoga menambah bobot lawakan Komeng di pentas hiburan tanah air. dikutip dari Viva.co.id,
KELUARGA
Istri : Apriliana Indra Dewi
Anak : Bagus Athallah Aldi
???? Ganteng Maritza Aldi
???? Cantika Alhayu Aldi
PENDIDIKAN
SDN 02 PAGI Jaktim
SMPN 171 Jaktim
Akademi Bank Indonesia (tidak selesai)
Sinematografi (tidak selesai)
STIE Tribuana, Bekasi, Jawa Barat (2018)
KARIER
Film
Anda Puas, Saya Loyo (2008)
Mau Dong Ah (2009)
Sinetron
Akal-akalan (Indosiar, 1996)
Otak-otak Kuda (TPI, 1996)
Malioboro (TPI, 1996)
Lola & Liliput (2002)
Putri Duyung (2000-2004)
James Bono (TPI, 2001)
Kolor Sakti (RCTI, 2003)
Pengen Jadi Orang Bener (2012)
Radio
Penyiar Radio SK Jakarta (1993-1996)
Penyiar Bens Radio Jakarta (1996)
Acara TV
Drama Komedi (TVRI, 1990)
Kompor Diamor (TPI, 1991)
Opera Diamor (TVRI, 1991-1995)
Spontan (SCTV, 1995-2003)
Spontang (TRANS TV, 2003-2004)
Komedi “Asep Show” di TPI, 2000—2004
SLI 008
Kerajaan Sahur (Trans TV dan TV7, 2006)
Saatnya Kita Sahur (rans TV, 2007-2010)
Gong Show (Trans TV, 2008-2012)
Opera Van Java (Trans7, 2008-2009)
Wara-Wiri di (Trans 7, 2009-2011)
Meng dot Kom (RCTI, 2011)
Super Jail (Trans 7, 2012)
Idol Ting Ting Big Show (MNC TV, 2012)
Soulmate Idol Big Show (MNC TV, 2012)
Komeng Acak Adul (Global TV, 2013)
Indonesia Lawak Klub (Trans7, 2013)
Tatap Mata (Trans7, 2014)
Sekolah Menjadi Komedian (Trans7)
Pasahur (Trans7)
Dewan Fantasi (Trans7, 2015)
Panggung Komedi (Trans 7, 2015)
Alhamdulillah Kita Sahur (Trans 7, 2015)
Indonesia Lawak Klub (Trans7, 2015)
Improvisasi Selebritis (Trans TV, 2016-sekarang)
Mari Kita Sahur (Trans TV, 2016)
Anak Bertanya Pada Bapaknya (Trans TV, 2016-Sekarang)
Ini Talkshow (NET. 2016)
Bukanya Tuh Disini (NET. 2017) (*)